Langsung ke konten utama

2 tahun, record and save

Sebenarnya blog saya berulang tahun bulan februari kemarin, agak telah sih, cuman saya jadi ingin membahas apa saja yang terjadi 2 tahun dengan blog ini. Bisa dibilang ini adalah blog terawet yang pernah saya buat. Saya jadi ingat ketika SMA kelas 1 membuat blog, lalu hanya mengisi satu posting dan ditinggalkan begitu saja. Lalu tiba-tiba teman SMP saya menyarankan saya untuk membuat blog di multiply, bertahan cukup lama namun di MP saya kurang leluasa mengatur tata letak blog.

Saat duduk di bangku perkuliahan, karena terinspirasi oleh seorang teman akhirnya saya membuat blog di blogspot. Awalnya saya berniat untuk membedakan porsi di blogspot dan di multiply, tapi pada akhirnya blog di MP yang terbengkalai.

Kenapa repot-repot membuat blog? Apakah ada manfaatnya secara personal? Saya jawab sangat bermanfaat bagi saya sendiri (karena saya sangat ragu apakah blog ini bermanfaat bagi orang lain, mengingat blog ini hanya berisi cerita-cerita pribadi). Lewat blog saya bisa bercerita apapun juga, tanpa harus takut lawan bicara saya mati kebosanan mendengarkan saya bercerita. Ekspektasi saya pun terhadap orang yang sudi membaca = o. Jadi ya saya tidak berharap dengan banyak orang-orang harus membaca tulisan saya, take it or insult it.

2 tahun apa saja isinya? Saya pasti tertawa cekikikan ketika membaca posting pertama, ya ampun ababil sekali (sekarang? tambah). Adanya perubahan penyebutan diri dari Gue ke Saya, bukan semata-mata ingin terkesan dewasa atau serius, itu hanya karena saya ingin tulisan saya terkesan lebih universal (terkesan lho). Dan dari semua posting yang pernah saya buat tetap saja banyak yang terjebak di posting "cewek berbulu ketek", kebanyakan hanya sekedar nyasar karena berpikir isinya adalah hal-hal yang berbau pornografi.

2 tahun, siapa saja yang masih membaca? Saya tidak tau pasti, mungkin hanya segelintir orang, dan hanya orang-orang yang kenal saja yang benar-benar membaca. Dan saya rasa blog yang layaknya diari ini kini telah menjadi wadah yang tidak akan saya hilangkan dari bagian hidup saya. Mudah-mudahan kedepannya blog ini semakin "berisi", bermanfaat bagi orang lain, dan menginspirasi. Semoga saja.

keep record and save blog!

Komentar

  1. Awalnya sy searching artikel ttg psikologi utk bahan nulis novel, dan menemukan blog ini. well, ternyata malah tertarik membaca satu persatu :) trims sudah berbagi cerita & catatan2 kecil. banyak yg ternyata buat sy merenung, hehe..
    salam hangat,
    mbok menik ^^

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengingat

Beberapa hari ini saya banyak mengingat. Aktivitas yang kadang padatnya minta ampun, kadang juga kosongnya bikin ngelamun. Penyakit lupa saya makin menjadi, menurut mitos katanya yang pelupa itu banyak salah ama orangtua. Tapi secara ilmiah ada yang bilang orang pelupa gara-gara kebanyakan makan makanan yang banyak mengandung MSG. Ya meskipun, masih banyak lagi penyebab-penyebab lupa lainnya, yang saya pun belum tau pasti, saya menjadi pelupa seperti ini gara-gara apa. Saya mencoba meningat-ingat apa-apa saja yang terjadi beberapa hari ini, beberapa minggu ini, beberapa bulan ini, dan beberapa tahun ke belakang. Dan begitu banyak yang terjadi, sampai-sampai saya tida bisa mengingat semuanya, hanya kejadian-kejadian yang menimbulkan kesan khusus yang bisa saya ingat, itu pun samar, entah kesan baik, buruk, sedih, senang, takut, dan lainnya. Saya tidak menyangka saya sudah sampai sejauh ini, begitu banyak yang terlewati begitu saja. Saya tidak pernah menyangka apa yang ada di sekitar

Percaya Diri, Am I?

Hello, sudah lama rasanya tidak menuangkan huruf-huruf di blog ini. Daripada keburu usang dan tua saya akan mencoba menulis tentang PD. PD disini bukan mata kuliah Psikodiagnostik (sebuah mata kuliah berseri paling banyak,sampe 7 lho) yang menghiasi sanubari saya selama kuliah melainkan tentang percaya diri. Mungkin akan banyak yang bilang bahwa saya itu memiliki tingkat PD yang tinggi. Kelihatannya mungkin iya tapi nyatanya dan sejujur-jujurnya saya adalah orang yang pemalu dan mudah minder. That's the truth. Tapi sekarang bisa dibilang sudah agak mendingan dibandingkan dulu lho. Dulu waktu TK sampe SD kelas 2an saya masih suka bersembunyi dibalik ketiak Ibu saya ketika ada Om dan Tante yang ke rumah. Atau bersembunyi di kamar dengan jantung berdebar-debar karena takut ditanya (sekarang juga masih sembunyi di kamar tapi dengan alasan yang berbeda). Dan sedikit-sedikit hal itu mulai berubah ketika saya menyadari bahwa tubuh saya tidak cukup lagi untuk bersembunyi di balik ketiak Ib

Sebuah Hari Istimewa

Semua orang pasti memiliki beberapa tanggal dalam hidupnya yang dijadikan sebagai hari istimewa. Hari yang akan terasa berbeda dari biasanya. Hari dimana kita terkadang tidak bisa tidur karena tidak sabar menanti datangnya esok. Hari dimana jantung kita terasa berdebar lebih cepat dari biasanya. Hari dimana kita tidak sabaran untuk segera menemui hari itu. Itulah sesuatu yang disebut istimewa menurut saya. Ada beberapa hari, diantara 365 hari dalam setahun yang kita tandai. Saya pun memilikinya. Beberapa hari istimewa, entah itu berisi kesenangan atau berbalut kesedihan. Karena sesuatu yang istimewa tidak selalu berisi tawa. Sayangnya tidak semua orang bisa paham akan apa yang kita sebut istimewa. Saya berkata setiap kamis istimewa belum tentu orang pun dapat beranggapan sama atau minimal memahami apa yang kita rasakan saat menghadapi hari itu. Seharusnya saya dapat memahami hal itu, tidak merasa keberatan ketika orang lain menganggap hari itu adalah hari yang biasa saja. Tidak berhak